DANDELION


Tak lagi berani memaki

Kepada Sang Mahawelas

Mengapa menghadirkan begitu banyak air mata di bumi

 

Tak lagi berani menggugat

Kepada Sang Mahabijak

Mengapa semesta kian banyak menggurat angkara

 

Tak lagi berani memaksa

Kepada Sang Mahaasih

Untuk membuat setiap luka kembali pulih

 

Tak lagi ingin mengajukan tanya

Kepada Ia yang Mahatahu segalanya

Tentang kisah biru penghujung masa

 

Seperti Dandelion aku memaku bumi

Terbang tinggi tertiup angin

Ada kehidupan baru ketika aku dijatuhkan kembali

 

Seperti Dandelion aku menatap sekitar

Kuntum yang terpencar

Menghadirkan keindahan baru yang menyebar

 

Seperti Dandelion saat berbincang dengan para penghuni langit

Kepada Pemilik singgasana yang agung

Kuserahkan sepenuhnya sebentuk hati ini

 

Sudut hati, 21042021

Komentar

Postingan Populer