Entah Sajak atau Puisi - Titik Nadir
Ketuk pintu
tadah tangan ...
Hati pilu
bunuh
ratapan.
Aku diam
aku tahan ...
Jerit tangis
nada
kehampaan.
Aku masuk
jatuh
bersimpuh ...
Wajah
tertunduk
minat gapai
aku?
Aku wayang
hanya
candaan ...
Engkau Raja
pasti selalu
menang.
Ketuk pintu
tadah tangan ...
Aku tak mau
namun Engkau
pula yang putuskan itu.
Komentar
Posting Komentar